Tiket Mudik Sisakan Kelas Eksekutif, Tujuan Pekalongan hingga H-7

KOTA PEKALONGAN – Meski pembelian baru dibuka 20 Maret 2017, ketersediaan tiket mudik kereta api untuk Lebaran tahun 2017 tujuan Pekalongan sebagian besar habis terjual. Data PT KAI menunjukkan, sejak pukul 00.00 tiket untuk keberangkatan H-7 atau 18 Juni saat ini, hanya menyisakan tiket KA kelas eksekutif. Sementara kereta kelas ekonomi dan bisnis, sebagian besar sudah dibooking para pemudik.

 

Wakil Kepala Stasiun Pekalongan, Saliman mengungkapkan, dari data ketersediaan tiket menunjukkan bahwa tiket mudik tujuan Pekalongan keberangkatan dari Stasiun Pasar senin sudah nyaris habis. Terpantau, hanya ada sedikit tiket tersisa untuk KA Gumarang.

 

Sedangkan KA eksekutif keberangkatan Gambir, dikatakan Saliman rata-rata masih tersedia dengan jumlah cukup banyak. “Tiket mudik kereta api untuk keberangkatan H-7 atau 18 Juni 2017, sudah bisa mulai dibeli pada 20 Maret pukul 00.00. Pantauan sampai saat ini (pukul 11.00), tiket kelas ekonomi dan bisnis keberangkatan dari Stasiun Pasar Senen hanya menyisakan untuk KA Gumarang. Yang lainnya sudah habis,” tuturnya, Senin (20/3).

 

Sementara untuk tiket keberangkatan dari Pekalongan, ia menyatakan baru sedikit yang sudah dibooking. Hanya beberapa kursi kereta yang sudah terjual. “Keberangkatan dari belum bisa menyimpulkan kondisinya akan seperti apa kedepan,” tambahnya. Begitu juga antusiasme masyarakat yang membeli langsung tiket di loket Stasiun Pekalongan. Saliman menyatakan sampai saat ini belum terlihat lonjakan berarti. Ia memprediksi, lonjakan akan mulai terjadi ketika waktu pembelian untuk jadwal keberangkatan yang berdekatan dengan lebaran sudah mulai dibuka.

 

Kalau saat ini belum. Karena mungkin waktu keberangkatannya masih jauh. Tapi setelah ini, setelah masyarakat tahu tiket mudik sudah bisa dibeli mungkin akan mulai ramai. Memang saat ini sebagian masyarakat sudah beralih dengan membeli lewat online, maupun lewat channel eksternal. Tapi yang langsung ke staisun tetap masih banyak,” jelas Saliman.

 

Ditanya prediksi lonjakan penumpang yang akan terjadi, ia menyatakan belum bisa memprediksi, karena pembelian tiket baru dibuka saat ini. Begitu juga dengan ada tidaknya kereta tambahan. Perkembangan pembelian tiket, lanjutnya, baru dapat dilihat pada waktu keberangkatan yang berdekatan dengan lebaran. Begitu juga untuk penambahan rangkaian KA tambahan, biasanya dilakukan ketika sudah melihat antusiasme atau lonjakan penumpang yang tinggi pada pemesanan tiket menjelang lebaran.

 

Kereta tambahan, biasanya sudah bisa diputuskan ketika waktu pembelian untuk keberangkatan yang mepet sudah terlihat. Jadi sudah bisa dilihat jauh-jauh hari, dan biasanya langsung diputuskan,” katanya lagi. Ia mengatakan, untuk hari-hari biasa jumlah penumpang KA yang berangkat dari Kota Pekalongan rata-rata mencapai 1.000 penumpang. Sedangkan untuk weekend bisa mencapai 2.000 penumpang untuk KA jarak jauh. Sementara untuk jumlah penumpang pada KA lokal, per hari dapat mencapai 500 penumpang. (nul)

 

 

 

(SUMBER : RADAR PEKALONGAN, 21-03-2017)