Pengecoran Hayam Wuruk Dilaksanakan Usai Lebaran

KOTA – Rencana pengecoran di Jalan Hayam Wuruk, diperkirakan baru dapat dilaksanakan usai Lebaran mendatang. Sebab proses pengecoran harus melalui pengerukan aspal jalan yang cukup dalam. “Tapi kita baru dapat giliran mendapat alat pengeruk aspal menjelang puasa nanti. Jadi menurut kami, waktunya tidak mencukupi. Sehingga kemungkinan untuk pengecoran baru dikerjakan usai Lebaran,” terang Kabid Bina Marga pada DPU, Bambang Sugiharto.

Dia menjelaskan, ada dua titik di Jalan Hayam Wuruk yang akan dilakukan direkonstruksi menjadi beton yakni di sebelah barat perempatan antara Jalan Sulawesi dengan Jalan Hayam Wuruk, dan Kampung Pesindon serta di sebelah barat perempatan Jalan Hayam Wuruk dengan Jalan Hasanudin.

Ruas jalan lainnya hanya akan diperbaiki dengan lapis ulang aspal. Diterangkan Bambang, untuk melakukan pengecoran harus dilakukan pengerukan aspal hingga sedalam kurang lebih 35 sentimeter. Untuk itu, pengerukan perlu menggunakan alat khusus yang harus dipinjam dari provinsi.

“Giliran kita baru menjelang puasa. Jadi kalau dipaksanakan, mungkin tidak cukup waktunya,” tutur dia. Padahal, lanjut Bambang, proses lelang perbaikan jalan disana sudah selesai dan SPK sudah turun. Pihaknya juga akan melakukan pre contruction dengan mengundang instansi terkait seperti Dishubparbud dan Polres Pekalongan Kota untuk meninjau lokasi.

“Pemantauan dilakukan terkait dengan schedule atau jadwal perbaikan jalan,” kata Bambang lagi. Sebelum melakukan pelapisan ulang aspal, dikatakan Bambang, juga akan dilakukan pengecekan dan pengukuran kualitas aspal untuk menyesuaikan aspal yang tepat.

Tim dari DPU akan mengirimkan sampel aspal ke laboratorium untuk menyesuaikan jenis aspal yang akan digunakan. “Yang dibeton hanya dua titik, selebihnya akan diaspal ulang yang kemungkinan akan dilaksanakan terlebih dahulu,” tandasnya.(nul)

(SUMBER : RADAR PEKALONGAN, 16-05-2016)