INOVASI E-GOV KOTA PEKALONGAN TERPILIH MENGIKUTI PAMERAN INOVASI KEPEMIMPINAN JATENG 2015

Berbagai inovasi Kota Pekalongan yang berhasil diwujudkan secara riil memperoleh apresiasi dari berbagai pihak, baik dari pemerintah maupun lembaga nasional dan internasional. Kali ini, giliran Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memberi apresiasi pada inovasi di bidang e-government dengan mengundang Dinas Kominfo Pekalongan untuk memamerkan Inovasi E-Government yang telah dijalankan di Kota Pekalongan pada ajang Pameran Inovasi Kepemimpinan Provinsi Jawa Tengah yang akan digelar Selasa 3 Februari 2015 bertempat di Auditorium Sasana Widya Praja Badan Diklat Provinsi Jawa Tengah.

Pameran Inovasi Kepemimpinan ini merupakan event yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui Badan Diklat Pemprov Jateng untuk melakukan diseminasi dan publikasi berbagai proyek perubahan atau inovasi yang dilaksanakan oleh para alumni peserta Diklat Kepemimpinan Tingkat II, III dan IV Pola Baru tahun 2014. Untuk proyek perubahan atau inovasi yang dilaksanakan oleh peserta alumni Diklatpim Tingkat II Badandiklat Provinsi Jawa Tengah tahun 2014, terpilih 10 inovasi terbaik yang disajikan dalam Pameran Inovasi Kepemimpinan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2015. Salah satunya adalah Inovasi di Bidang E-Government yang diinisiasi oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Pekalongan, Dr. Sri Budi Santoso, M.Si. Ketika dimintai tanggapannya, Sri Budi menyampaikan apresiasi atas acara pameran inovasi kepemipinan yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan terima kasih atas kepercayaan Pemprov Jawa Tengah memberi kesempatan inovasi Kota Pekalongan turut disajikan dalam pameran inovasi kepemimpinan tahun 2015. “saya kira inisiatif menyelenggarakan pameran inovasi kepemimpinan oleh Pemprov Jateng ini sangat baik, dan sangat inovatif gagasannya. Saya memberikan apresiasi atas gagasan ini, dan ke depan harapannya lebih banyak lagi inovasi-inovasi dari kabupaten/kota se-Jawa Tengah dapat ditampilkan, sehingga dapat menjadi forum untuk saling belajar dan sharing pengalaman”, ujar Sri Budi menjelaskan.

Acara Pameran Inovasi Kepemimpinan Provinsi Jawa Tengah, sendiri dibuka oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan dihadiri oleh para Walikota dan Bupati Se-Jawa Tengah, dan perwakilan kementerian dan lembaga Pemerintah Pusat. Acara Pameran juga disertai dengan penyelenggaraan Seminar dengan tema “Revolusi Mental Aparatur Sipil Negara Menuju Jawa Tengah Sejahtera dan Berdikari”, dengan narasumber antara lain Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, Deputi Deputi Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Mirawati Sudjono AK Msc. Terkait dengan pameran inovasi kepemimpinan ini, Deputi Kemenpan dan Reformasi Birokrasi menyatakan bahwa selama ini Indonesia memiliki banyak inovasi kebijakan untuk pelayanan publik yang lebih baik. Pihaknya sendiri sekarang menerapkan program One Agency One Inovation, dimana setiap daerah atau instansi wajib membuat minimal satu inovasi pelayanan publik setiap tahun. Menurut Mirawati, inovasi birokrasi haruslah customize dengan pengguna akhir serta wajib melibatkan partisipasi masyarakat. Selain itu, setiap inovasi harus bisa menjadi solusi pemecahan masalah. “Yang terpenting adalah inovasi tersebut tidak hanya sekedar dibuat saja, tapi juga harus bisa diaplikasikan, diduplikasi, dan bisa direplikasi ke daerah-daerah lain,” pungkasnya. (dkif/d-ai)