Dari Pelatihan Sablon Kaos di Kelurahan Tirto

Dengan Ketrampilan Kerja, Semoga Tidak Ada Pemuda yang Nganggur

 

 

 

JAM, sudah menunjukan 09.00 WIB. Para pemuda dari berbagai kelurahan sudah berkumpul di Kelurahan Tirto. Mereka sengaja datang untuk mengikuti pelatihan sablon yang diselenggarakan BPMP2AKB dan Pengurus Karang Taruna Kota.

 

Acara pembukaanpun dimulai. Mewakili Walikota, Staf Ahli Walikota Bidang Pemberdayaan, Ir Hj Candra Herawati MM. Mantan Kepala Dinas Pertanian, Perikanan dan Kelautan (DPPK) mengajak peserta untuk mengikuti kegiatan secara serius. Sehingga materi yang diberikan bisa diserap secara maksimal.

 

Senada disampaikan Ketua Karang Taruna, M Harun SAg. Alumnus STAIN Pekalongan itu, mengaku prihatin dengan masih banyaknya pemuda yang menganggur. “Makanya dengan pelatihan sablon ini. Kami berharap mereka bisa membuka usaha di bidang sablonan,” ujarnya.

 

Sementara itu, Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Anggoro AW, SH MM menegaskan, tujuan diselenggarakannya pelatihan sablon ialah untuk membekali pemuda Karang Taruna di bidang ketrampilan sablon kaos. Kemudian untuk merangsang mereka untuk mau berwirausaha. “Apalagi usaha sablon kaos ini, sekarang menjadi trend. Mengingat, banyak orang memakai kaos untuk busana,” ujarnya.

 

Anggoro berharap, para peserta yang mengikuti pelatihan sablon bisa mengaplikasikan ilmu yang diperoleh, dengan membuka usaha sablon kaos. “Kami siap membantu pada pemasarannya. Karena setelah ini, kami upayakan ada pelatihan managemen pemasaran.”

 

Anggoro mengaku, sumber anggaran pelatihan berasal dari dana bagi hasil cukai dan tembakau. “Kami manfaatkan dana itu, untuk menggelar pelatihan sablon. Karena sesuai dengan kebutuhan pemuda.” Senada diharapkan Kepala BPMP2AKB Ir Agus Djati Waluyo. Ia berharap sekali para pemuda bisa berwirausaha, setelah mendapat pelatihan sablon. (*)

 

(SUMBER : RADAR PEKALONGAN, 29-04-2016)